SINTANG – Anggota DPRD Sintang, Mardiansyah mendorong pihak terkait dalam hal ini pertamina untuk memenuhi kebutuhan LP3 3 kilogram yang disubsidi pemerintah ke daerah – daerah perbatasan Kabupaten Sintang – Malaysia. Kabupaten Sintang sendiri punya dua kecamatan yang berbatasan langsung dengan negara tetangga malaysia. yakni kecamatan ketungau hulu dan kecamatan ketungau tengah.
“Sama seperti daerah lain, warga di daerah perbatasan tentu saja mengharapkan agar LPG 3 kilogram sampai ke daerah mereka dengan harga yang terjangkau. Itu sudah jadi keiinginan semua orang,” kata Mardiansyah pada media ini beberapa waktu lalu.
Oleh karena itu, kata politisi partai Golongan Karya (golkar) Kabupaten Sintang ini, dirinya sangat mendukung apabila pertamina memenuhi kebutuhan akan gas LPG 3 kilogram yang dimaksud. Karena ada beberapa kesempatan warga perbatasan mengeluhkan kelangkaan LPG 3 kilogram di pasaran. Kalaupun ada harganya sangat mahal saat ini.
“Makanya kita berharap suplai LPG ke perbatasan stabil. Sehingga kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi. Lagipula semua orang saat ini sudah menggunakan LPG, jadi ketika terjadi kelangkaan tentu akan sangat kesulitan. Kan tidak mudah mendapatkan minyak tanah lagi saat konversi ke LPG sudah diberlakukan di seluruh indonesia sejak lama,” kata Mardianysah.
Ia mengakui bahwa suplai LPG ke perbatasan menghadapi banyak tantangan, salah satunya akses jalan yang rusak parah dari Sintang ke Merakai atau dari Sintang ke Senaning, terutama saat musim penghujan. “Tapi saya kira pihak terkait pastinya sudah mengantisipasi hal ini. Semoga suplai LPG ke perbatasan selalu lancar,” harapnya.