SINTANG – Perekembangan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Persada Khatulistiwa Sintang sangat pesat. Bahkan dirasa memiliki peran pe
SINTANG – Perekembangan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Persada Khatulistiwa Sintang sangat pesat. Bahkan dirasa memiliki peran penting, terutama dalam pendidikan umum dalam meningkatkan mutu pendidikan.
Hal tersebut pula dikaui oleh anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Senen Maryono. Ia mengapresiasi atas perkembangan STKIP Persada Khatulistiwa ini. Menurutnya, STKIP Persada Khatulistiwa inbi multi jurusan yang benar-benar bercirikan pendidikan umum.
Hal tersebut bukan tanpa alasan, Senen mencontohkan, kalau di pendidikan agama ada Seminari untuk agama Katolik, Staima Sintang untuk yang Islam. Kemudian, untuk Kristen ada Sekolah Tinggi Teologia Khastulistiwa (STTK) Sungai Sawak, bahkan di Universitas Kapuas (Unka) juga ada.
“Tapi STKIP Persada Khatulistiwa Sintang ini memang multi jurusan yang memangmengedepankan pendidikan umum,” ujar Senen Maryono beberapa waktu lalu.
Tak hanya itu saja, Senen juga memuji kiprah akademisi di STKIP Persada Khatulistiwa Sintang tersebut dalam memajukan STKIP serta berperan dalam dunia pendidikan tinggi kabupaten yang berjuluk di Bumi Senentang ini.
“Tentu kita selalu mendukung dan berdoa juga kepada semua akademisi di STKIP Persada Khatulistiwa Sintang ini, agar selalu diberikan kekuatan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Apalagi, STKIP Sintang merupakan lembaga pendidikan tinggi yang banyak mencetak tenaga guru berbagai bidang pendidikan yang memang dibutuhkan uyntu ke depannya,” terangnya.
Politisi Partai Amant Nasional (PAN) ini pun berharap, STKIP Persada Khatulistiwa Sintang kedepannya bisa semakin maju. Dan mampu membantu pemerintah dalam mengatasi kekurangan tenaga pendidik. Karena diakuinya dalam beberapa tahun terakhir ini, Kabupaten Sintang mengalami kekurangan guru, belum lagi ditambah banyaknya guru yang sudah pensiun.
“Beberapa tahun terakhir ini jumlah tenaga guru kita yang pensiun luar biasa banyak. Termasuk guru-guru SD angkatan lama. Maka dari itu tentu kita harapkan lulusan dari STKIP Perwsada Khatulistiwa ini mampu mengatasi kekuranghan tenaga pendidik tersebut,” pungkasnya. (*)
COMMENTS