Sintang, RB – Belum dibangunnya kembali jembatan gantung Empoyang di kecamatan Kayang hulu yang ambruk beberapa waktu yang lalu, dikarenakan anggran y
Sintang, RB – Belum dibangunnya kembali jembatan gantung Empoyang di kecamatan Kayang hulu yang ambruk beberapa waktu yang lalu, dikarenakan anggran yang terbatas.
Hal tersebut disampaikan legislator dari Partai Golongan Karya (Golkar), Harjono Bejang saat menghadiri rapat Paripuran di kantor DPRD Sintang, Jalan M Saat, Kelurahan Tanjung Puri, Kecamatan Sintang
Menurut Bejang, kejadian robohn nya jembatan gantung empoyang tersebut, saat ini sudah dibuat berita acara untuk ditindaklanjuti, namu dananya tidak ada. “Sedangkan itu kan bertahap juga kita bangun, pas belum sampai seminggu, lalu air pasang ya mau gimana lagi, namanya musibah,” kata Harjono diharapan sejumlah wartawan Pada hari jumat, tanggal 17 Novenber 2023 siang
Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengaku bahwa dirinya pun belum sempat melewati jembatan itu, hanya melihat gambar saja. “Belum sempat saya lewati itu, hanya lihat foto saja yang dikirim mereka, jadi itulah tetap kita minta supaya bisa dibangun kembali,” harapnya.
Bejang mengakui tau persis kekuarangan anggran untuk membangun kembali jembatan Empoyang akibat tidak ada anggran “Saya kan badan anggaran, tau lah, ndak ada duitnya, agak sulit, karena dana untuk yang bisa dibagi bagi tidak sampai 300 milyar 200 pun ndak sampai,” kata Harjono.
Jembatan Emponyang rusak berat diterjang banjir bandang pada 9 Mei 2022 yang lalu. Jembatan ini merupakan satu-satunya akses jalan darat dari Desa Emponyang, Desa Nanga Payak, Desa Merahau Permai menuju Kecamatan Kayan Hulu di Nanga Tebidah.
Sebagian besar material jembatan yang baru selesai dibangun tersebut hanyut terbawa arus. Oleh sebab itu, Pemerintah Kecamatan Kayan Hulu berharap supaya jembatan segera dibangun ulang. Jembatan ini sangat dibutuhkan untuk menunjang akses kebutuhan mengurus administrasi dan berbelanja ke kecamatan atau kabupaten.
COMMENTS