SINTANG, RB - Camat Kayan Hulu Yudius mengungkapkan bahwa pada saat ini pihaknya mengembangkan program jagung hibrida. Dalam program ini Yudius men
SINTANG, RB – Camat Kayan Hulu Yudius mengungkapkan bahwa pada saat ini pihaknya mengembangkan program jagung hibrida.
Dalam program ini Yudius mengatakan bahwa pihaknya mewajibkan setiap desa menanam jagung untuk menambah ekonomi keluarga.
Bukan tanpa alasan sebab kebutuhan jagung di Kabupaten Sintang pada saat ini cukup menjanjikan.
“Kebutuhan jagung untuk skala kabupaten masih sangat tinggi dan prospeknya juga cukup menjanjikan, maka saya mengajak masyarakat di kecamatan kayan hulu untuk mengembangkan budidaya tanaman jagung ini,” ucap Yudius.
Ia mengatakan mengembangkan budidaya jagung tidaklah sulit seperti yang disampaikan oleh orang orang diluar sana.
“Jagung ini sangat mudah untuk dikembangkan dan harganya juga sangat tinggi berkisar di antara 4 ribu hingga 5 ribu per kg nya,” ungkap Yudius.
Tak hanya itu dia juga mengatakan bahwa jagung ini adalah salah satu komunitas pertanian Simulator inflasi.
“Kalau kita tidak tanam mulai dari sekarang nantinya kita akan sedikit menyesal, sebab saya menilai ini sangat mudah dibudidayakan dan dikembangkan, apalagi harganya juga mahal,” kata Yudius.
Ia juga mengatakan bahwa tanaman jagung ini merupakan komoditas pertanian strategis penghasil karbohidrat.
“Maka pada saat ini permintaan jagung untuk pakan maupun pangan terus meningkat seiring perkembangan populasi global,” ungkapnya.
Sebagaimana diketahui badan Usaha milik Desa BUMDes Lestari kecamatan Kayan hulu saat ini mengelola lahan jagung seluas 8 ha sampai 10 ha.
Kemudian lagi beberapa kelompok tani juga di sana sudah memulai dalam mengembangkan jagung hibrida ini, diharapkan ke depannya dapat meningkat.
COMMENTS