SINTANG, RB – Warga Desa Sungai Garong, Kecamatan Kayan Hilir, Kabupaten Sintang melakukan kerjabakti memperbaiki jembatan yang roboh saat menggangkut beras bantuan dari pemerintah beberapa waktu lalu.
Kepala Desa Sungai Garong, Markun mengatakan bahwa warga memperbaiki jembatan dengan bahan penunjang dari bambu dilapisi lantai kayu.
“Perbaikan ini kami lakukan sementara mengingat pentingnya jembatan ini sebagai penghubung utama pendistribusian logistik ke tiga dusun di Desa yang ada disekitar,” kata Markus.
Ia mengungkapkan bahwa jembatan ini menghubungkan ke Dusun Tapang Mada, Dusun Sungai Garong dan Dusun Gurung Tingkung.
“Saat ini hanya dapat dilintasi pengendara sepeda motor dan pejalan kaki dengan daya tahan jembatan sekitar dua sampai tiga bulan saja, kami berharap pemerintah dapat membantu kami lah,” ucapnya.
Ia menjelaskan bahwa perbaikan jembatan untuk saat ini hanya seadanya saja, karena sangat berfungsi bagi masyarakat.
“Ini jembatan darurat, kami langsung memperbaiki jembatan ini seadanya karena jembatan ini sangat penting, terutama untuk pendistribusian logistik,” jelas Markun.
Tak hanya itu, dia juga mengatakan bahwa jembatan kayu ini dibangun Tahun 2015 dengan panjang 26 meter dan lebar 4 meter.
“Kami telah menyampaikan kondisi ini kepada Pemerintah Kabupaten Sintang dan telah dilakukan pengecekan kondisi jembatan oleh Badan Penggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sintang, mudah mudahan dapat dibangun yang baru, dengan kualitas yang baik,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, jembatan ini ambruk sekitar pukul 11.00 WIB pada 28 Oktober 2023 lalu, mobil pengangkut beras bantuan sebanyak 1,3 ton jatuh ke Sungai.
Sumber: Rilis Kominfo Sintang