SINTANG, RB - Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang Yustinus mengungkapkan bahwa Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dal
SINTANG, RB – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Sintang Yustinus mengungkapkan bahwa Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam Kurikulum Merdeka merupakan bentuk penguatan karakteristik dan peningkatan potensi para siswa yang sesuai dengan nilai nilai Pancasila.
Ia mengatakan pengembangan kreativitas dan kompetensi para siswa disekolah terus diupayakan melalui berbagai kegiatan dan tidak hanya melalui pembelajaran dikelas. Namun dengan mengoptimalkan implementasi P5 yang ada di dalam Kurikukulum Merdeka.
“Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila ini bagaimana sekolah melakukan pendekatan pembelajaran kepada siswa yang berbasis proyek, namun berbeda dengan pembelajaran di dalam kelas,” kata Yustinus.
Ia menyebut penerapan dan implementasi P5 dapat dilakukan sekolah dengan melakukan pendekatan, serta memberikan dorongan dan ruang kepada para siswa untuk mengembangkan kemampuan sosial, emosional dan kreativitas siswa.
“Kegiatan P5 ini merupakan salah satu bentuk kegiatan positif untuk menghindari siswa dari bahaya kenakalan remaja, termasuk narkoba dan lainnya,” jelas dia.
Ia menilai penguatan karakter siswa dapat dilakukan dengan memberikan kesempatan kepada para siswa untuk berkarya, baik dibidang seni, kerajinan tangan, masakan maupun pelatihan kepemimpinan.
“Perlu kita ketahui kemampuan intelektual yang dikembangkan melalui pembelajaran intrakurikuler disekolah, kemudian kegiatan ekstrakurikuler bagi siswa juga penting untuk membentuk karakter mereka,” ungkap Yustinus.
Oleh sebab itu dia berharap melalui implementasi dan penerapan P5 yang optimal disetiap sekolah, para siswa dan generasi muda di Kabupaten Sintang dapat terus berkarya.
“Selain berkarya para siswa kita juga dapat berinovasi, berkreativitas dan berkontribusi dalam membangun Kabupaten Sintang dan Indonesia kedepannya,” pungkas Yustinus.
Sumber: Rilis Kominfo Sintang
COMMENTS