Dinas KBP3A Sintang Laksanakan Lokakarya Finalisasi Penyusunan Mekanisme dan Instrumen Monev Kinerja TPPS

Home

Dinas KBP3A Sintang Laksanakan Lokakarya Finalisasi Penyusunan Mekanisme dan Instrumen Monev Kinerja TPPS

SINTANG, RB - Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sintang bekerjasama dengan USAID Erat menyelenggarakan

Penjelasan DKBP3A Evaluasi Kinerja TPPS
F Hanura minta penerimaan P3K Utamakan Honorer dan Pegawai Kontrak Non PNS
Tanamkan Cinta Lingkungan dan Alam

SINTANG, RB – Dinas Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Sintang bekerjasama dengan USAID Erat menyelenggarakan Lokakarya Finalisasi Penyusunan Mekanisme dan Instrumen Evaluasi Kinerja TPPS Kabupaten Sintang di Hermes Sky Hotel My Home pada Selasa, 17 Oktober 2023.

Lokakaraya dibuka oleh Staf Ahli Bupati Sintang bidang Perekonomian Pembangunan dan Keuangan Selimin.

Kepala Bidang Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera pada DKBP3A Kabupaten Sintang Selly Gathie menjelaskan bahwa lokakarya ini yang kedua kalinya dilaksanakan dan sudah finalisasi dalam penyusunan mekanisme dan instrumen untuk kita melakukan monitoring dan evaluasi kinerja Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Sintang.

“Program untuk menurunkan stunting di desa dan kecamatan hingga kini belum kita lakukan evaluasi mendalam. Sehingga kita harus menyusun mekanisme dan instrumen untuk kita bisa melakukan monitoring dan evaluasi kinerja,” terang Selly Gathie.

Ia mengatakan pihaknya belum mempunyai mekanisme dan alat untuk melakukan evaluasi. Kalau mekanisme dan instrumen untuk monev ini selesai, maka akan disahkan menjadi mekanisme dan instrumen bagi kita untuk melakukan monev kinerja TPPS Sintang,” terang Selly Gathie.

Selimin Staf Ahli Bupati Sintang bidang Perekonomian Pembangunan dan Keuangan menyampaikan terima kasih kepada seluruh peserta lokakarya yang sudah bersedia untuk ikut serta memberikan kontribusi dalam proses pembangunan daerah di Kabupaten Sintang yang kita cintai ini, khususnya dalam upaya percepatan pencegahan stunting untuk mewujudkan pembangunan sumber daya manusia yang berkualitas di Kabupaten Sintang.

“Pemerintah pusat menargetkan penurunan prevalensi stunting 14 persen di tahun 2024 dan target pembangunan berkelanjutan di tahun 2030 berdasarkan capaian di tahun 2024. Maka dari itu, Pemerintah Daerah Kabupaten Sintang sudah melaksanakan beberapa tahap kegiatan yang dimulai sejak tahun 2018 sampai saat ini,” terang Selimin.

Sumber: Rilis Kominfo Sintang.

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0