SINTANG – Wakil Bupati Sintang, Melkianus menobatkan 31 Duta 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) Wilayah Kecamatan Kayan Hulu di Gedung Serba Guna, Keca
SINTANG – Wakil Bupati Sintang, Melkianus menobatkan 31 Duta 1000 HPK (Hari Pertama Kehidupan) Wilayah Kecamatan Kayan Hulu di Gedung Serba Guna, Kecamatan Kayan Hulu. Rabu (01/02/2023).
Pada penobatan tersebut Melkianus berharap kepada 31 Duta 1000 HPK yang telah di nobatkan, agar para duta tersebut dapat ikut berkontribusi untuk percepatan penurunan stunting di Kabupaten Sintang. Dalam penobatan tersebut Melkianus juga mengambil sumpah dan menyampaikan selamat kepada 31 Duta 1000 HPK yang merupakan perwakilan dari desa-desa yang ada di Kecamatan Kayan Hulu.
“Saya berharap dengan adanya Duta Hari Pertama Kehidupan ini dapat ikut berkontribusi dalam meng-edukasi masyarakat agar tahu bahwa pentingnya untuk memenuhi kebutuhan gizi anak pada 1000 hari pertama kehidupan,” harap nya.
Menurut Melkianus, masalah stunting di Kabupaten Sintang merupakan masalah serius yang saat ini dihadapi. Maka dari itu, ia menjelaskan bahwa salah satu penyebab stunting pada anak adalah karena kebutuhan akan gizi pada 1000 hari pertama kehidupan anak tidak terpenuhi. Oleh sebab itu, ia berharap agar kepada Duta 1000 HPK ini agar dapat membantu dalam penurunan angka stunting.
Melkianus juga mengatakan bahwa Kabupaten Sintang saat ini telah berhasil menurunkan angka stunting. Hal tersebut menurutnya tidak lepas dari dukungan dan peran serta dari seluruh elemen masyarakat.
Sementara itu, Kepala Dinas Keluarga Berencana Pemerdayaan Perempuan dan Perlindunanan Anak Kabupaten Sintang, Maryadi mengatakan bahwa penobatan Duta 1000 HPK ini dilakukan untuk dapat memotivasi petugas TP2S (Tim Percepatan Penurunan Stunting) dan TPPS di lapangan.
“Agar dapat lebih giat lagi dalam memberikan bimbingan serta pembinaan kepada tim pendamping keluarga di tingkat desa. Seperti para kader Tim Kesehatannya, kader tim penggerak PKK Desa dan kader KB yang ada di desa tersebut,” katanya.
Sumber: Rilis Prokopim Sintang
Editor: Tim Redaksi
COMMENTS