SINTANG – Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) diharapkan mampu menjalankan tugas dan fungsinya, yakni melakukan kontrol melalui pembinaan, pengawasan, dan menjaga ketertiban umum di wilayahnya masing-masing.
Pasalnya, kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sintang, Kusnadi, bahwa kecamatan sebagai organisasi sektor publik di level pemerintahan daerah memiliki peran penting dalam membina pemerintahan desa/kelurahan di daerah ini.
Olehkarenanya, Forkopimcam di 14 kecamatan kabupaten ini diharapkannya mampu melakukan upaya deteksi dini segala macam potensi konflik sosial yang kemungkinan dapat terjadi di tengah masyarakat.
“Forkopimcam kita harapkan mampu menjaga dan menciptakan wilayahnya agar tetap kondusif. Untuk itu, lakukan deteksi dan antisipasi dini bila ada ada hal-hal yang berpotensi menimbulkan kegaduhan atau konflik sosial di tengah masyarakat. Baik itu yang berkaitan dengan sara, suku, agama, ras dan antar golongan,” ujar Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ketika ditemui Radarborneo.id di Gedung Parlemen Sintang, kemarin.
Selain itu, Kusnadi meminta agar Forkopimcam tanggap dengan perkembangan segala isu yang beredar di wilayahnya masing-masing. “Baik itu isu yang berkembang di media sosial maupun di wilayahnya masing-masing, sehingga tiap persoalan yang terjadi di tengah masyarakat dapat ditangkal sejak dini. Tujuannya agar tidak berdampak luas, terutama sampai menimbulkan potensi konflik,” ungkap Kusnadi.
Kendati demikian, Kusnadi mengajak 14 Forkopimcam yang tersebar di kabupaten berjuluk “Bumi Senentang” ini agar dapat mendukung program pembangunan yang dipusatkan di wilayahnya masing-masing.
“Kami imbau agar Forkopimcam dan masyarakatnya mendukung dan mensukseskan segala program pembangunan yang dilakukan pemerintah daerah di wilayahnya masing-masing,” kata Kusnadi berpesan.
Dengan dukungan tersebut, maka upaya pemerintah daerah untuk melakukan pembangunan yang adil dan merata dapat terwujud. “Tentunya, ini akan menjadi modal utama kita dalam membangun suatu daerah. Karena tanpa adanya dukungan dari semua pihak, maka pembangunan yang dilakukan akan terlihat sia-sia. Untuk itu, kami minta Forkopimcam dan masyarakatnya tetap kompak. Bila ada permasalahan, tolong diselesaikan dengan cara musyawarah mufakat, agar hal tersebut tidak berdampak luas, apalagi sampai terjadinya konflik sosial,” pungkas Kusnadi, wakil rakyat dari Daerah Pemilihan (Dapil) Kecamatan Sepauk – Kecamatan Tempunak ini. (*)